Untung Puluhan Juta Rupiah, Tahapan Budidaya Ikan Arwana

Fajarpos.com

Jenis-jenis Ikan Arwana

Tertarik untuk memelihara jenis ikan air tawar Arwana, kenali dulu beberapa jenis ikan Arwana terpopuler, yang menjadi rekomendasi, yaitu sebagai berikut:

  1. Ikan Arwana Brazil
  2. Ikan Arwana Banjar
  3. Ikan Arwana Red Tail Golden
  4. Ikan Arwana Super Red
  5. Arwana Black Golden
  6. Jenis Ikan Arwana Platinum
  7. Arwana Cross Back Golden
  8. Jenis Ikan Arwana Jardini
  9. Jenis Ikan Arwana Hijau
  10. Arwana Batik
  11. Black Arwana
  12. Arapaima

Berikut merupakan “Tahapan Budidaya Ikan Arwana” yang bisa mendatangkan “Keuntung Puluhan Juta Rupiah”:

Persiapan Media Hidup Ikan Arwana 

Langkah pertama yang pastinya harus kamu lakukan terlebih dahulu adalah mempersiapkan media budidaya ikan arwana berupa aquarium.

Pada tahapan awal, kamu dapat mengadakan hingga lima buah akuarium beserta peralatan pendukung lengkap, seperti heater, aerator, filter air, alat pengukur suhu, dan lampu penerang.

Jenis Ikan Arwana yang Cocok Dibudidayakan 

Ada banyak sekali jenis ikan arwana yang hidup alam, namun hanya beberapa spesies saja yang bisa dijadikan peliharaan. 

Untuk spesies yang paling banyak digemari oleh para peternak adalah arwana super red yang dikenal dengan pesona sisiknya yang berwarna merah cerah. 

Jenis yang satu ini memiliki harga jual yang sangat tinggi hingga mampu menembus kisaran Rp6 juta per ekornya.

Pemasarannya juga relatif mudah karena para minat akan arwana super red yang tinggi di kalangan pehobi. 

Harga benihnya berkisar Rp1 jutaan sehingga kamu perlu merogoh kocek cukup dalam jika berminat membawa pulang spesies yang satu ini. 

Mempersiapkan Indukan Ikan Arwana

Tidak cuma media perkembangbiakan dan jenis ikannya saja yang wajib diperhatikan, untuk menghasilkan budidaya ikan arwana yang berkualitas, kamu mesti memilih indukan yang sehat dan memiliki mutu tinggi.  

Indukan ikan akan mempengaruhi hasil panen dan juga keuntungan yang bisa kamu dapat dari bisnis peternakan akuatik ini. 

Usia minimal untuk indukan adalah 5 tahun dengan tampilan yang sempurna tanpa ada riwayat penyakit atau cacat yang terlihat dari pangkal kepala sampai ekor

Tak ketinggalan tentu cara membedakan indukan jantan dan betina yang krusial saat proses pemijahan nanti. 

Kamu bisa mengetahui dari bentuk tubuhnya hingga kepala, yakni ukuran betina relatif lebih kecil dibanding sang jantan. 

Waktu Perkembangbiakan

Bukan cuma manusia saja yang punya tes kecocokan jodoh, begitu pula dengan ikan hias yang satu ini. 

Tandanya bisa terlihat dari perilaku indukan yang mulai berenang bersama-sama di dalam akuarium.

Jika sudah terlihat demikian, kamu dapat memisahkan dua ikan arwana tersebut keluar dari gerombolan lainnya. 

Pisahkan di akuarium khusus yang digunakan untuk proses berkembangbiak agar mempermudah pemijahan nanti. 

Budidaya Ikan Arwana Tahap Pembenihan 

Setelah indukan telah sukses menghasilkan benih, kamu harus memperlakukan anakan tersebut dengan baik, seperti diberi pakan khusus berupa cacing pita, agar pertumbuhannya bisa maksimal. 

Nah, jika ikan arwana telah mencapai ukuran kurang lebih 12 cm, kamu bisa melakukan pemisahan dari induknya untuk menghindari kanibalisme yang kerap terjadi.

Pemeliharaan Benih Ikan Arwana

Setelah benih dipisahkan, selanjutnya agar budidaya ikan arwana bisa menghasilkan ikan yang berkualitas adalah dengan melakukan penjemuran di bawah sinar matahari pagi, agar warna yang akan dihasilkan bisa bagus. 

Dalam proses pemeliharaan benih yang sudah dipisahkan ini, kamu perlu melakukan cara ini hingga ikan berukuran kurang lebih 24-25 cm.

Panen Ikan Arwana

Sekarang kamu bisa menikmati hasil jerih payah setelah berhasil mengembangbiakan ikan arwana yang dapat dipanen sejak usia 5-6 bulan untuk anakan. 

Harga ikan arwana super red misalnya yang anakan saja bisa mencapai Rp1 juta dengan beberapa variasi yang tergantung dari tempat kamu menjual.