Pesan Rektor IAIN Pontianak kepada Mahasiswa Baru

Fajarpos.com Fajarpos.com
Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia (KEMENRISTEK) Republik Indonesia

Jakarta, FAJARPOS.com – Dr. Syarif, S.Ag M.A selaku rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, mewanti-wanti para mahasiswa baru untuk tekun dan serius dalam melaksanakan aktifitas belajar di kampus. Karena menurutnya, kampus memberikan nuansa yang berbeda dalam dunia pendidikan,  jika dibandingkan dengan jenjang sebelumnya.

“Di kampus dilaksanakan pembelajaran tingkat tinggi yang berbeda dengan jenjang sebelumnya. Tidak hanya menghafal, tapi juga mengasah kepahaman dengan sikap kritis,” ucap Syarif saat mengisi materi pada acara Pengenalan Budaya Akademik dan Kampus (PBAK), di Gedung Sport Center IAIN Pontianak, Senin (27/8/2018).

Dalam himbauan itu pula, dia juga meminta kerjasama mahasiswa dalam menangkal paham-paham radikalisme. Karena menurut Syarif, radikalisme ini yang merongrong persatuan dan kesatuan bangsa sehingga menjadi ancaman nyata bagi Negara Republik Indonesia.

Oleh sebab itu, seluruh sivitas akademika IAIN Pontianak yang diwakili oleh dirinya,  menekankan pemahaman yang mendalam mengenai nasionalisme sehingga dapat memunculkan perlawanan terhadap segala bentuk radikalisme.

Selain itu, menurut Syarif, upaya guna menangkal radikalisme adalah dengan mempelajari syariat Islam yang moderat (Islam Washatiyah), atau Islam yang mencirikan kedamaian.

“Sikap radikal sebenarnya memiliki makna yang baik, yaitu berpikir secara mendalam. Namun sikap radikal diiringi fanatisme agama yang sempit, maka akan melahirkan gerakan yang destruktif. Oleh sebab itu mahasiswa IAIN Pontianak harus menjadi agen utama dalam menangkal radikalisme dan menjaga keutuhan NKRI,” Jelas Syarif.

Kegiatan PBAK tahun 2018 yang berlangsung dari 27-29 Agustus ini, mengusung tema: Mahasiswa IAIN Pontianak Siap Menjadi Garda NKRI, Pengawal Islam Washatiyah dan Tangkal Radikalisme.

Di akhir acara, Syarif juga mengajak kepada seluruh mahasiswa baru untuk sama-sama meluruskan niat sehingga semasa kuliah mereka tidak hilang arah atau kendali. Juga dengan harapan agar nanti menjadi orang yang sukses dan membanggakan.

“Tancapkan niat dan tanamkan tekad serta langkahkan kaki untuk menjadi orang yang sukses di masa yang akan datang,” tungkas Syarif. (FNI)