Fajarpos.com, Jakarta – Bakal calon presiden Ganjar Pranowo mengungkapkan akan memperbaiki berbagai program Presiden Joko Widodo yang dianggap tidak tepat jika terpilih sebagai presiden di Pilpres 2024.
Ganjar mengemukakan pernyataan tersebut ketika ditanya mengenai hasil survei lembaga Australia, Utting Research, yang menunjukkan hanya 18 persen responden ingin kandidat calon presiden melanjutkan program pemerintahan Jokowi.
“Kecuali kalau ada yang tak benar kita hentikan, kecuali ada yang tak pas, kita koreksi,” kata Ganjar di Kuningan City, Jakarta, Sabtu (29/7).
Namun demikian, Ganjar Pranowo menegaskan bahwa berbagai program pemerintahan Jokowi tidak dapat segera dihentikan.
Ganjar kemudian mengilustrasikan bahwa program infrastruktur yang penting harus tetap dilakukan untuk mengatasi masalah ekonomi dan sosial.
“Kalau infrastruktur enggak dilanjutkan, kamu mau lewat jalan apa untuk bisa membereskan persoalan ekonomi dan sosial?” kata dia.
Namun, Ganjar menyatakan keberlanjutan program Jokowi nantinya bukan berarti sama persis. Nantinya, ia akan terus mendengar aspirasi dan kritik masyarakat soal program-program tersebut.
“Masa plak-ketiplak gitu? Kan ada yang keliru, hari ini kritik kepada pemerintah soal penegakan hukum yang belum baik, kan kita dengerin,” tuturnya.
Sikap para capres yang berlaga di Pilpres soal keberlanjutan program-program unggulan Jokowi memang terus menjadi sorotan.