Jelang Pemilu 2024, Kapolri Akan Tindak Tegas Bagi Siapapun Yang Mengganggu Jalannya Pemilu!

Fajarpos.com Fajarpos.com
Kapolri

Fajarpos.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyatakan bahwa polisi telah melakukan upaya pencegahan terhadap aksi terorisme menjelang Pemilu 2024. Sigit menegaskan bahwa pihak-pihak yang melakukan tindakan yang mengganggu pelaksanaan Pemilu akan ditangkap.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo setelah menghadiri peringatan puncak HUT ke-13 Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, pada Jumat tanggal 28 Juli 2023. Acara tersebut juga dihadiri oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Panglima TNI, Laksamana TNI Yudo Margono.

“Terhadap yang potensial dan mengarah pada aksi-aksi yang tentunya akan berdampak membahayakan, mengganggu jalannya proses Pemilu, kita melakukan penangkapan,” kata Sigit.

Kapolri menyebut upaya-upaya yang dilakukan oleh Kepolisian juga didukung oleh TNI. Dia mengimbau semua pihak waspada terhadap kelompok-kelompok yang terafiliasi dalam kelompok terorisme.

“Tentunya seluruh anggota kita didukung oleh Panglima TNI, tentunya terus waspada khsusunya di wilayah-wilayah yang memang menjadi basis dari kelompok-kelompok yang selama ini kita pantau,” jelasnya.

Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, menyatakan bahwa upaya-upaya yang dilakukan oleh Kepolisian juga didukung oleh TNI (Tentara Nasional Indonesia) dalam rangka pencegahan aksi terorisme menjelang Pemilu 2024.

Kapolri Sigit mengimbau semua pihak untuk tetap waspada terhadap kelompok-kelompok yang terafiliasi dengan kelompok terorisme.

“Oleh karena itu tentunya dua pendekatan soft, pendekatan terhadap mantan-mantan napiter, pembinaan-pembinaan terhadap mantan napiter terus kita lakukan,” ucap Sigit.

“Soft approach bekerja sama dengan BNPT, dengan Kementerian Agama dengan tokoh-tokoh agama, untuk terus melakukan langkah-langkah moderasi beragama, sehingga kemudian paham-paham tersebut bisa kita cegah,” imbuhnya.