Benyamin Davnie Hadiri Kegiatan Evaluasi Pengembangan Kota Layak Anak

Fajarpos.com
Benyamin Davnie

Fajarpos.com, Tangsel – Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie saat menghadiri evaluasi pengembangan kota layak anak yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Tangsel di Gedung 3, Puspemkot Tangsel, pada Selasa (22/08/23).

Kegiatan evaluasi pengembangan Kota Layak Anak (KLA) menjadi upaya strategis dalam merencanakan peran dan tugas pokok Pemkot Tangsel dalam memastikan hak kebutuhan anak yang terjamin.

“Dalam forum ini, menjadi bahasan upaya kita semua berperan sesuai tugas pokok untuk mencapai target kota layak anak. Tumbuh kembang anak itu tidak bisa tumbuh sendiri, dan beberapa anak belum mendapatkan hak untuk hidup, berkembang dan tumbuh. Di situlah peran pemerintah harus adil, setelah ini kita harus melakukan sesuatu dan harus ada perubahan,” ungkapnya.

Benyamin menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) telah mengambil langkah-langkah penting dalam rangka memberikan perlindungan kepada anak-anak.

Langkah-langkah tersebut termasuk menyediakan fasilitas tempat asuh anak, menawarkan konsultasi pembelajaran, serta mendirikan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat dan Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A). Semua upaya ini dilakukan dalam rangka menjalankan tanggung jawab dalam bidang perlindungan anak.

“Di Pemkot telah menyediakan tempat asuh anak, fasilitas konsultasi pembelajaran, serta mempunyai perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat dan P2TP2A. Sekecil apapun itu, kita melaksanakan fungsi yang berkaitan dengan anak,” tuturnya.

“Kita perlu membimbing supaya hak anak itu layak dan dapat berkembang. Tugas pemerintah mencari indikator bagaimana dan sejauh mana kinerja pemerintah,” tambahnya.

Dalam konteks ini, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Drg. Khairati, mengungkapkan bahwa target Kota Tangerang Selatan (Tangsel) untuk tahun 2024 adalah meraih kembali penghargaan sebagai Kota Layak Anak dengan tingkatan utama. Untuk mencapai hal tersebut, perlu dilakukan pemenuhan persyaratan dan pengembangan di setiap aspek atau kluster yang terkait.

“Pada tahun 2024, kota Tangsel harus mendapatkan target kita adalah utama. Setiap OPD harus mendorong dan menjadi penanggung jawab agar target ini tercapai,” tuturnya.

“Kita juga telah merencanakan pada setiap cluster, cluster 1 mencakup hak sipil dan kebebasan, penanggung jawabnya Dukcapil, cluster 2 mencakup keluarga, pengasuh penanggung jawabnya Dinsos dan Dikbud, serta cluster 3,4,5 lainnya. Ini berupaya menghadirkan wilayah yang layak dan aman untuk anak,” tutupnya.

Exit mobile version