Fajarpos.com, Tangsel – Pemerintah Kota Tangsel berencana untuk memindahkan posisi gerbang Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lengkong Karya 1 yang saat ini terblokir oleh tembok beton milik pemilik lahan. Akses masuk sekolah akan dipindahkan sedikit ke sampingnya.
Pemkot Tangsel Sebelum melakukan penggeseran gerbang telah melakukan kajian dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait, termasuk warga pemilik lahan dan pihak sekolah, untuk mencari solusi terbaik yang menguntungkan semua pihak.
Penggeseran gerbang sekolah SDN Lengkong Karya 1 ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk meningkatkan infrastruktur dan aksesibilitas pendidikan di daerah terkait.
Pemindahan gerbang SDN Lengkong Karya 1 ini mungkin juga dilakukan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan siswa serta menghindari potensi konflik dengan warga pemilik lahan yang telah menghalangi akses masuk sebelumnya.
Peran Pemkot Tangsel dalam hal ini adalah untuk memastikan bahwa hak-hak pendidikan masyarakat, terutama anak-anak yang bersekolah di SDN Lengkong Karya 1, tetap terjamin dan tidak terganggu oleh masalah properti pribadi
Deden Deni selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan Tangsel mengatakan pihaknya akan membeli lahan baru di sebelah gerbang sekolah yang saat ini ditutup tembok beton. Pemilik yang lahannya akan menjadi gerbang baru sekolah tersebut juga telah sepakat menjual tanahnya.
“Nanti kita buka persis di pojokan itu, di samping akses yang lama itu. Yang tanah punya warga, ya kita sepakat, warga mau menjual itu untuk akses baru,” ungkapnya.
Deden mengklaim jalan keluar dari masalah ini telah dipikirkan sejak empat bulan yang lalu. Namun, penganggarannya masih menunggu APBD perubahan yang diperkirakan paling cepat Oktober.
“Cuman kan mekanisme anggaran kita nggak bisa tahun berjalan. Paling cepat kan perubahan paling cepat di bulan Oktober. Kita udah sepakat, sambil nunggu penganggaran, nanti kita buka akses dari situ. Dan yang punya tanah sudah siap menjual,” tuturnya.