Pandeglang, FP Regional – Koordinator Presidium Majelis Wilayah (MW) Korps Alumni Himpunan Islam (KAHMI) Banten, H. Moh Bahri mengajak seluruh generasi muda untuk sadar atau melek teknologi. Hal itu dilakukan agar generasi muda dapat memanfaatkan tehnologi, konten-konten serta program digital dengan baik.
Hal tersebut diungkapkan Bahri dalam acara Workshop Pendidikan Karakter bertajuk CERDAS DIGITAL yang diselenggarakan Majelis Nasional FORHATI bekerjasama dengan PB Mathlaul Anwar di Aula Madrasah Aliyah (MA) Mathlaul Anwar Pusat Menes, Kabupaten Pandeglang, Sabtu, 15 Oktober 2022.
“Bahwa melek teknologi menjadi keharusan. Tapi, kebutuhan kita bukan hanya bisa mengoperasikan namun memiliki kesadaran dan pengetahuan yang cukup untuk memilah dan memilih program serta konten-konten yang positif dan bermanfaat,” ujarnya.
Bahri yang biasa disapa Cak Ipul mengapresiasi kegiatan yang digagas MN Forhati bersama PB Mathla’ul Anwar dalam hal ini SMA MA Pusat Menes sehingga kegiatan Workshop Pendidikan Karakter bisa terlaksana dengan baik. Kata dia, Workshop tak hanya menjadi acara seremonial belaka. Tapi, secara substansi sebagai sarana meningkatkan pengetahuan kita.
“Ada dua golongan yang mendapat jaminan akan diangkat derajatnya oleh Allah SAW. Yaitu, golongan orang yang beriman dan menuntut ilmu,” Dan saya berterima kasih kepada MN Forhati yang telah menggagas kegiatan yang menjadi pendorong terangkatnya derajat kita dengan belajar ini, terang Moh. Bahri yang juga sebagai anggota DPRD Prov Banten Fraksi Gerindra.
Diketahui, dalam acara tersebut, MN Forhati menghadirkan lima nara sumber. Yaitu, Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia Dr. Yeni Salma Barlinti, S.H, S.Hum, M.H dengan materi ‘Berani Berkata Tidak itu Keren! (Kembali ke Hukum Islam)’. Koordinator MN Forhati Ir. Hanifah Husein dengan materi parenting Menjadi Pendamping Anak dalam mendorong kreativitas’.
Selanjutnya, Tim Bidang Parenting Rumah Elly Risma, Dr. Mahyi Din Ilyas dengan materi ‘Menghindari dampak negatif menggunakan medsos, Remaja cerminan orangtua’. Bidang Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Banten Yaya Suriadijaya, SH dengan materi ‘Ancaman Narkoba itu Nyata Guys!’ dan Creator Syahrir Lantoni dengan materi ‘Jadi Content Creator itu Gampang’.
“Tujuan digelarnya workshop tersebut sebagai upaya agar peserta didik sekaligus orang tua beserta pendidik mampu meningkatkan mutu dan akhlak dalam membangun generasi emas Indonesia,” ujar Penanggung Jawab (Penjab) acara Mira Kandau.
“Semoga dengan adanya kegiatan parenting seminar cerdas digital dapat membangun karakter anak bangsa menjadi Generasi terbaik bangsa, benar aqidahnya dan berakhlak mulai,” imbuhnya.
Bentuk kegiatan workshop yang digelar di MA Pusat Menes ini diawali dengan seminar bersama orangtua dan anak untuk menyamakan persepsi dari permasalahan-permasalahan apa saja yang timbul akibat dampak positif dan negatif dari dunia digital.
Lalu dilanjutkan dengan workshop siswa dan orangtua yang dilakukan secara terpisah untuk melanjutkan materi yang berbeda dengan titik fokus terhadap cara penyelesaian problem yang ada. (*)