Fajarpos.com, Banten – Provinsi Banten meraih juara umum dalam Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional Tahun 2023 yang diadakan di Kendari, Sulawesi Tenggara, pada tanggal 3-7 September 2023. Ajang KSM Nasional 2023 ini diikuti oleh 734 peserta dari 34 provinsi.
Kontingen dari Provinsi Banten berhasil mengumpulkan sebanyak 10 medali, termasuk 4 medali emas dan 6 medali perak, dari 11 mata lomba yang diikuti.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Tangsel, Dedi Mahfudin, menyatakan rasa bangga dan apresiasi tinggi kepada para siswa yang telah bekerja keras dan meraih medali dalam kompetisi tingkat nasional ini. Ini adalah prestasi yang membanggakan bagi Provinsi Banten.
“Alhamdulillah siswa-siswi kita telah menorehkan prestasi yang sangat membanggakan dan ini untuk pertama kalinya Banten menjadi juara umum Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional 2023, salah satu kontingen dari 10 yang berhasil membawa medali ada 8 pelajar yang berasal dari Kota Tangerang Selatan,” ujarnya.
Sementara itu, Kasi Penmad Kemenag Tangsel, Muhammad Edi Suharsongko, menjelaskan ada beberapa jenis kompetisi mata lomba yang diikuti di antaranya Matematika Terintegrasi, IPA Terintegrasi, IPA Terpadu Terintegrasi, Biologi Terintegrasi, Fisika Terintegrasi, Kimia Terintegrasi, Ekonomi Terintegrasi, Geografi Terintegrasi.
“Ajang Kompetisi Matematika Terintegrasi Tingkat MI/SD diraih oleh Kabupaten Pandeglang meraih medali Perak, Kompetisi Biologi Terintegrasi Tingkat MA/SMA diraih oleh Kota Cilegon dengan meraih medali Perak, selebihnya penyumbang medali terbanyak dari Kota Tangerang Selatan Kompetisi Matematika Terintegrasi Tingkat MTS/SMP diraih oleh SMP Kharisma Bangsa mendapatkan medali Perak, Kompetisi IPA Terpadu Tingkat MTS/SMP Terintegrasi diraih oleh SMP Kharisma Bangsa mendapatkan medali Emas, Kompetisi IPA Terpadu Tingkat MTS/SMP Terintegrasi diraih oleh MTSN 1 Tangsel mendapatkan Medali Emas, Kompetisi Matematika Terintegrasi Tingkat MA/SMA diraih oleh MAN Insan Cendekia Serpong meriah Medali Emas, dan masih ada beberapa lainnya,” jelasnya.
Tidak lupa, ia juga memberikan pesan kepada para siswa-siswi yang telah meraih prestasi dan membawa pulang beberapa medali.
Pesannya mungkin berisi dorongan untuk terus berprestasi, menjaga semangat belajar, dan mengembangkan potensi mereka lebih jauh di masa depan.
“Jadikan keberhasilan pencapaian juara nasional ini menjadi motivasi untuk meningkatkan keilmuan sains baik itu di madrasah ataupun sekolah, sehingga siswa-siswi kita yang dimadrasah maupun sekolah itu tetap berkemajuan dan mengikuti perkembangan zaman karena di era global ini memang dibutuhkan motivasi dan juga upaya-upaya pengembangan dibidang sains tersebut, walaupun tetap tidak meninggalkan nilai-nilai perilaku terpuji atau Akhlakul Karimah,” pungkasnya.
