Fajarpos.com, Tangsel – Wali Kota Benyamin Davnie, yang juga berperan sebagai juri, memberikan pujian terhadap karya-karya terbaik yang telah dihasilkan oleh para finalis seyembara logo HUT ke-15 Kota Tangsel.
Sayembara untuk merancang logo dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-15 Kota Tangerang Selatan telah mencapai tahap penjurian akhir, di mana para finalis terpilih yang berhasil masuk ke dalam lima besar akan dinilai.
“Saya ucap terima kasih kepada para finalis telah memberikan karya terbaik. Bagaimanapun, kita bergembira dengan karya-karya yang kalian suguhkan, dengan harapan hasil karya ini dapat memberikan makna yang baik,” ucapnya saat menjadi juri Sayembara Logo HUT ke-15 Tangsel, di Ruang Command Center Kominfo, Puspemkot Tangsel, Jum’at (11/08).
Selain itu, Benyamin juga mengungkapkan bahwa sayembara logo ini mewakili aspirasi masyarakat. Melalui kegiatan ini, pintu kreativitas dibuka bagi para pemuda untuk mengekspresikan ide-ide mereka.
“Alasan mengadakan sayembara logo ini ya sesuai aspirasi masyarakat, dan dengan ini terbuka ruang untuk para pelaku kreatif. Kita sudah ada bayangan finalis yang paling mewakili unsur peninalian dan sesuai dari apa yang mereka presentasikan,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Penyelenggara Sayembara Logo dalam rangka perayaan HUT ke-15 Tangerang Selatan, Bimo Masaji, menjelaskan bahwa sayembara ini merupakan langkah kolaborasi antara Pemerintah Kota Tangerang Selatan dan para desainer grafis.
Dari segi teknis, sayembara logo ini telah mencapai tahap penjurian terhadap lima finalis terbaik. Pengumuman pemenang akan diumumkan pada hari Senin, 14 Agustus 2023.
“Sayembara logo ini sebagai bagian rangkaian HUT Tangsel ke-15, artinya kita membuka kesempatan buat pemuda dalam terlibat aktif untuk perkembangan kota tangsel. Sejauh ini kita sudah melewati tahap awal seleksi ratusan, lalu 80 menjadi 20 finalis. Sekarang, sudah masuk tahap kedua yaitu 5 besar. Lalu, kita lakukan pertemuan di Puspemkot bersama para juri,” ungkapnya.
Tak hanya itu, Ia menyampaikan bahwa dengan adanya sayembara logo ini sebagai upaya Tangsel dalam membuka ruang untuk anak muda dalam semangat memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.
“Tangsel membiasakan diri melalui sayembara ini dalam membuka ruang untuk anak muda. Semangatnya itu yang dapat memajukan SDM di tangsel. Kita sudah siapkan hadiah sebesar Rp 25 juta, nanti ada juara utama dan uang apresiasi untuk 4 finalis,” tuturnya.
Ia juga memaparkan mekanisme bobot penjurian berdasarkan 3 kriteria. Pertama, kategori visual dengan bobot 50 persen, kedua kategori konsep dengan bobot 35 persen, dan terakhir kategori presentasi sebesar 15 persen.
“Mekanismenya nanti teman-teman mempresentasikan hasil dan ide gagasannya terhadap juri. Lalu kita membuka pandangan dari para juri, ada papan skor untuk setiap finalisnya. Ada kategori visual, konsep dan presentasi. Dengan begitu, saya minta para finalis manfaatkan momen ini untuk memberikan yang terbaik,” tutupnya.
Terakhir , Benyamin menyampaikan bahwa dengan adanya sayembara logo ini menjadi ajang upaya Tangsel dalam membuka ruang untuk anak muda dalam semangat memajukan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul.
“Tangsel membiasakan diri melalui sayembara ini dalam membuka ruang untuk anak muda. Semangatnya itu yang dapat memajukan SDM di tangsel. Kita sudah siapkan hadiah sebesar Rp 25 juta, nanti ada juara utama dan uang apresiasi untuk 4 finalis,” tuturnya.