Kyiv – Militer Ukraina klaim bahwa mereka berhasil menembak jatuh 15 rudal jelajah dan drone Rusia di wilayah ibu kota Kyiv, pada Kamis malam hingga dini hari (2/6/23).
Pihak Rusia melancarkan 20 serangan rudal dan pesawat tak berawak atau drone ke Wilayah Kyiv sejak awal Mei 2023, serangan ini ditujukan demi menggagalkan persiapan Ukraina untuk serangan balasan besar-besaran ke Rusia.
Militer Ukraina khususnya Angkatan Udara Ukraina mengatakan sistem pertahanan udaranya telah menembak jatuh 15 rudal jelajah dan 21 drone. Peristiwa ini mengkibatkan dua orang terluka terkena puing-puing dan otoritas Ukraina telah mencabut peringatan serangan udara di sebagian besar wilayah.
“Para penjajah tidak menghentikan upaya mereka untuk meneror Ibu Kota Ukraina dengan serangan drone dan rudal,” kata Angkatan Udara dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters.
Sebelumnya, Wali Kota Kyiv Vitali Klitschko melaporkan dua gelombang serangan terpisah, menulis di Telegram bahwa tidak ada panggilan untuk layanan penyelamatan. Dan di wilayah luar Kyiv, pihak berwenang mengatakan dua orang terluka akibat puing-puing yang berjatuhan, termasuk seorang anak.
“Selain itu, puing-puing yang berjatuhan merusak lima rumah pribadi,” kata administrasi negara di Telegram.
Pihak Ukraina mengatakan bahwa menghancurkan sebagian besar rudal dan drone yang digunakan pasukan Rusia dalam serangan.
(*)